Jalan layang yang terkenal di kota Bandung, Pasupati atau Terusan Pasupati kini telah berganti nama. Pasupati berubah menjadi jalan Prof. Mochtar Kusumaatmadja.
Nama Mochtar Kusumaatmadja dipilih sebagai penghargaan atas perjuangannya, dedikasi dan pengorbanan pria tersebut sebagai putra asli Sunda yang menjadi Mentri Luar Negeri. Mochtar Kusumaatmadja menjadi Menlu di masa Pemerintahan Presiden Soeharto.
Prof.Dr. Mochtar Kusumaatmadja menjadi menteri Luar Negeri Indonesia selama 10 tahun, yakni 1978-1988. Selain seorang diplomat, ia juga seorang akademisi.
Istri Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Atalia melalui akun instagram pribadinya menulis bahwa Prof. Mochtar Kusumaatmadja diabadikan sebagai nama jalan karena jasanya sebagai pituin (asli) Jabar yang luar biasa dalam memperjuangkan luas wilayah Indonesia. Berkat Mochtar luas wilayah Indonesia menjadi 2,5 kali lipat dari sebelumnya.
"Menurutmu, singkatan apa yang paling cocok?" tanya Atalia.
Para warganet pun memberi usul. "Namanya jalan promoku saja bu cinta," ujar akun @indra_mahija.
"Bener Bu, jalan promoku cocok," kata akun lainnya. "Jalan layang promoku (kesukaan emak2, belanja banyak promo)," tegas yang lain.
Ada pula yang mengusulkan,"Boleh disingkat flyover PMK bu," tulis @adiesign.